Cara Setting CDN Cloudflare Gratis untuk Blogger

Blog Buttatoa | Setting CDN Cloudflare Gratis - Dengan internet yang telah mencapai sudut terjauh dunia, ternyata juga menimbulkan beberapa masalah seperti kecepatan akses yang adil ke website kalian dengan latensi yang terkait geografi minimum maupun ancaman atau pelanggaran keamanan.

Ada beberapa cara untuk menangani masalah latency melalui internet, salah satunya adalah CDN (Content Delivery Network) yang mengharuskan kalian untuk menyebarkan beberapa pusat data di seluruh dunia dan memiliki sistem DNS yang mengarahkan permintaan kalian ke server edge terdekat, memberikan ketersediaan tinggi dengan masalah latensi minimal.

Sedangkan untuk dapat mengurangi risiko keamanan, kalian perlu menambahkan lapisan atau filter perangkat lunak untuk menyaring permintaan web sebelum benar-benar dilayani oleh sistem kalian. Kedua pendekatan tersebut membutuhkan investasi besar baik dalam waktu maupun uang.

{tocify} $title={Table of Contents}

Hal inimembuka pasar besar bagi perusahaan yang mampu menawarkan pusat data dengan jangkauan global dan fitur keamanan yang mengurangi sebagian besar risiko dengan investasi minimum. Beberapa pemain di pasar ini adalah, Amazon CloudFront, Fastly, Microsoft Azure CDN, Imperva Cloud Application Security, dan tentu saja pemimpin pasarnya yaitu Cloudflare.

Apa itu Cloudflare?

Cloudflare adalah salah satu jaringan penyedia infrastruktur Internet, yang berguna untuk meningkatkan keamanan, kinerja, dan keandalan apa pun yang terhubung ke Internet. Secara teknis Cloudflare bertindak sebagai proxy terbalik yang akan mengalihkan lalu lintas jaringan melalui server Cloudflare yang tersebar di 200 kota di seluruh dunia.

Server Cloudflare yang disebut server "Edge", akan men-cache konten halaman web dan kemudian berfungsi untuk bertindak sebagai Content Delivery Network (CDN). Karena lalu lintas harus menyentuh server Edge sebelum server web asli, Cloudflare dapat memblokir bot jahat apa pun, melindungi dari DDoS, dan juga dapat memblokir lalu lintas sesuai dengan aturan firewall.

Seperti yang ditunjukkan dalam diagram di atas, Cloudflare mencegah serangan tersebut dengan mengarahkan lalu lintas ke website kalian melalui serangkaian jaringan cerdas yang dapat mendeteksi perilaku yang tidak biasa dari lalu lintas dan memblokir penyerang mengakses situs kalian. Tapi itu tidak menyebabkan gangguan pada crawler mesin pencari dan pengunjung asli.

Fitur, Kelebihan dan Kekurangan Cloudfare

Cloudflare memiliki penawaran Cloudflare Pro gratis dan berbayar. Penawaran gratis mencakup perlindungan dasar penolakan layanan ( DDoS), tetapi tidak ada pengoptimalan gambar. Versi berfitur lengkap mempercepat pengiriman gambar dan menawarkan perlindungan firewall untuk membantu menghilangkan lalu lintas yang tidak diinginkan.

Fitur Gratis Cloudflare

Cloudflare bekerja pada model Freemium tetapi menawarkan sebagian besar fitur intinya secara gratis dengan beberapa batasan,

DNS hosting : DNS bertanggung jawab untuk menerjemahkan nama domain menjadi alamat IP. Cloudflare menyediakan hosting DNS untuk mengelola catatan DNS, dan catatan Cloudflare berlaku sangat cepat dalam banyak kasus.
Content Delivery Network (CDN) : Layanan yang menyimpan dan melayani website kalian dari server terdekat secara geografis yang pada gilirannya meningkatkan kecepatan pemuatan website.
SSL/TLS : Cloudflare menyediakan SSL gratis untuk nama domain dan subdomain wildcard untuk level 3 di nama host secara gratis.
Firewall : Menyediakan cara untuk memblokir lalu lintas menggunakan alamat IP, nama host, bot yang dikenal, URI, dan banyak lagi yang terbatas pada 5 aturan Firewall Cloudflare .
Page Rules : Menyediakan fungsi yang berbeda seperti pengalihan, penulisan ulang HTTPS, dan banyak lagi yang terbatas pada 3 aturan aturan halaman.
Apss : Dibuat oleh pengembang, aplikasi Cloudflare menyediakan fungsionalitas yang berbeda hanya dengan mengklik tombol.
Analytics : Analisis Cloudflare menyediakan analisis sederhana untuk website kalian.
Registrar : Cloudflare menyediakan pendaftaran domain dengan harga grosir dengan redaksi Whois gratis.
Workers : Fungsi tanpa server berjalan dalam bahasa seperti JavaScript, C, C++, dan Rust

Fitur Extra Cloudfare

Berikut adalah beberapa fitur tambahan hebat yang ditawarkan Cloudflare secara gratis:

Toko Aplikasi/Plugin : Cloudflare menyediakan toko aplikasi/plugin yang luar biasa, dimana kalian dapat menginstal banyak plugin kewebsite hanya dengan satu klik, tidak perlu pengkodean. Ada beberapa aplikasi yang cukup berguna di toko plugin, seperti plugin "Halaman Instan" yang mempercepat situs web kalian ke tingkat yang benar-benar berikutnya.
Aplikasi Web Progresif : Kalian juga dapat membuat Progressive Web App (PWA)👀 untuk blog Blogger kalian menggunakan layanan Cloudflare Workers.
Pengendalian Ancaman : Cloudflare memungkinkan kalian untuk memblokir alamat IP tertentu dan bahkan lalu lintas dari negara tertentu, yang mengakses website kalian. Cloudfare dapat menampilkan dan memblokir daftar alamat IP yang ditemukan mencurigakan dan gagal memecahkan captcha yang disediakan oleh Cloudflare.
Peningkatan Besar Dalam Kecepatan Muat Halaman : Selain menyediakan opsi untuk mengecilkan HTML, JavaScript, dan CSS secara otomatis di website kalian, Rocket Loader mengurangi waktu pemuatan halaman kalian secara drastis dengan memuat semua JavaScript di situs web kalian secara asinkron.

Kelebihan Cloudflare :

Keuntungan utama dari Cloudflare adalah memberikan keamanan dan kinerja secara gratis dalam skala yang lebih besar. Berikut beberapa keunggulan lain dari Cloudfare:

Cloudflare memiliki paket gratis dengan sebagian besar fitur intinya.
Bertindak sebagai CDN yang meningkatkan kecepatan memuat website.
Cloudflare melindungi dari bot jahat dan serangan DDoS.
Menyediakan DNS terkelola dengan TTL pendek.
Memberikan sertifikat SSL gratis yang sepenuhnya dikelola oleh Cloudflare, diperbarui setiap tahun.
Menyediakan aturan penerusan dan fungsi tanpa server.
Memiliki add-on independen yang berbeda untuk layanan yang berbeda.
Menyediakan layanan pendaftar domain.
Menyediakan API untuk mengelola sebagian besar layanan.

Kekurangan Cloudflare :

Masalah utama Cloudflare adalah kegagalan satu titik, diman jika Cloudflare turun, website kalian terkadang juga turun, dan berikut beberapa kelemahan lainnya:

Paket gratis hadir dengan banyak batasan, dan paket berbayar tidak murah.
Zona DNS dikelola yang mungkin tidak berguna untuk beberapa pengguna.
Tidak dapat menggunakan server nama custom dalam paket gratis.
Sertifikat SSL hanya akan diterima jika Cloudflare aktif di domain tersebut.
Sertifikat SSL hanya sedalam satu tingkat dan dikeluarkan ke sni.cloudflaressl.com dengan domain kalian di bidang SAN.
Pendaftaran domain belum tersedia untuk semua pengguna dan dilengkapi dengan TLD terbatas untuk mendaftar.
Aturan halaman dan situs Worker sangat terbatas dalam paket gratis.

Setting CDN Cloudflare Gratis untuk Blogger

Pada artikel ini, saya akan menunjukkan kepada kalian cara mengatur CDN Cloudflare untuk Blog Blogger secara gratis dan juga akan memberikan solusi untuk masalah umum yang sering terjadi karena salah konfigurasi Blogger dengan CloudFlare, menyebabkan kegagalan handshake SSL dan membuat website kalian tidak dapat diakses.

Persyaratan : Harap perhatikan bahwa kalian memerlukan domain khusus atau domain TLD👀 untuk menyiapkan Cloudflare untuk blog Blogger kalian, karena Cloudfare tidak mendukung subdomain (subdomain.blogspot.com).

Sekarang saya akan menunjukkan langkah-langkah yang harus kalian ikuti untuk menyiapkan CDN Cloudflare gratis untuk Blogger:

Mendaftar Di Cloudfare

Buka www.cloudflare.com👀 dan daftar dengan alamat email kalian.

Setelah terdaftar kalian pilih opsi yang pertama "Cloudfare For Infrastructure", kemudian klik tombol Get Started.

Menambahkan Alamat Website

Selanjutnya menambahkan alamat blog kalian dikolom yang tersedia tanpa "www" seperti yang ditunjukkan gambar dibawah, lalu klik Add Site.

Memilih Paket dan Tingkat Keamanan

Kalian akan diminta untuk memilih paket untuk akun Cloudflare, pilih paket yang gratis namun menyediakan semua fitur penting yang kalian perlukan kemudian klik Continue.

Verifikasi DNS Record

Selanjutnya verifikasi DNS record di pengaturan Cloudflare. Cloudflare akan membutuhkan beberapa detik untuk memindai catatan domain kalian yang ada secara otomatis.

Setelah itu, daftar akan muncul dari mana kalian dapat memverifikasi bahwa semua catatan DNS kalian telah terdeteksi oleh sistem dan jika ada sesuatu yang terlewat, maka kalian dapat menambahkannya secara manual.
Jika ada subdomain yang ingin kalian jauhkan dari jaringan Cloudflare, kalian juga dapat menghapusnya pada langkah ini.

Jika ada yang terlewat, kalian dapat menambahkannya dan penting untuk kalian perhatikan DNS Record pada cloudfare ini harus terdapat:

Record A dan AAAA type : mengarahkan permintaan browser ke server web asal ( A untuk alamat IPv4 dan AAAA untuk alamat IPv6). Alamat IP tidak boleh berupa IP Cloudflare.
Record CNME type : mengarahkan permintaan browser ke server web asal, tetapi tidak seperti A atau AAAA record yang melalui alamat IP, CNME justru mengarah ke nama host seperti example.com.
MX type. Email authentication ini direkomendasikan terlepas dari apakah domain kalian mengirim pesan email. Membuat catatan email yang aman dapat membantu melindungi domain kalian dari spoofing email.

Bila Cloud berwarna oranye, menyatakan status Proxy adalah Proxied yang berarti bahwa sub-domain akan di cache dan dilayani melalui jaringan Cloudflare, dan TTL Time to lives (TTL) bernilai Auto atau 300 detik.

Sementara Cloud berwarna abu-abu, menyatakan status Proxy adalah Hanya DNS yang berarti bahwa sub domain tertentu akan melewati jaringan Cloudflare dan semua permintaan akan langsung masuk ke server web kalian. Jika kalian memiliki server email khusus, kalian juga dapat menambahkannya di sini.

Jangan khawatir jika kalian tidak yakin apa artinya ini, biasanya Cloudflare secara otomatis mendeteksi semuanya dengan benar dan kalian dapat melanjutkan ke langkah berikutnya dengan klik Continue.

Mengubah Nameserver Domain Menjadi Nameserver Cloudflare

Ini adalah langkah terakhir dan di sini kalian akan diberikan dua nameserver dari Cloudflare. Kalian perlu mengganti server nama yang ada dari pengaturan DNS pendaftar domain kalian dengan dua server nama ini yang disediakan oleh Cloudflare.

Untuk mengubah server nama, pertama, masuk ke website domain kalian terdaftar dan klik opsi "DNS Mangement". Di sana kalian akan menemukan beberapa server nama yang ada. Hapus semuanya dan tambahkan dua server nama yang disediakan oleh Cloudflare.

Sebagai informasi, perubahan Nameserver tersebut membutuhkan waktu propagasi DNS estimasinya 1-24 jam tergantung dari koneksi yang digunakan. Karena itu setelah kalian berhasil mengubah Nameserver ke CloudFlare, silahkan ditunggu 1-2 jam setelahnya untuk melakukan verifikasi.

Selesaikan Pengaturan Quick Start

Sambil menunggu waktu propagasi DNS, kita langsung lanjutkan menyelesaikan pengaturan tambahan yang diperlukan pada Quick Start Guide, dengan klik Get Started.

Aktifkan Automatic HTTPS Rewrites

Kita mungkin sering menggunakan script eksternal yang mungkin berisi tautan tidak aman yang dapat memengaruhi keamanan pengunjung. Terkadang kita bahkan lupa menambahkan “https” saat menautkan ke sumber daya eksternal dari artikel atau halaman kita.

Dengan mengaktifkan Automatic HTTPS Rewrites, Cloudflare akan memperbaiki semua masalah konten campuran tersebut dengan cepat. Klik Save untuk menyimpan perubahan.

Aktifkan Selalu Penggunaaan HTPPS

Ini akan memastikan bahwa jika pengguna tidak memasukkan "https" atau salah mengetik "http" alih-alih "https" saat mengetik URL kalian di browser mereka, Cloudflare akan secara otomatis mengarahkan mereka ke versi https yang aman dari situs kalian. Klik Save untuk menyimpan perubahan.

Nyalakan Auto Minify Untuk Semua Source Code

Dengan mengktifkan Auto Minify untuk JavaScript, CSS, dan HTML, maka Cloudflare akan secara otomatis menyimpan versi JavaScript, CSS, dan HTML halaman kalian yang diperkecil dalam cache-nya. Dengan demikian, mengurangi ukuran source code di website kalian, yang berimbas kepada pemuatan halaman yang lebih cepat. Klik Save untuk menyimpan perubahan.

Verifikasi Ringkasan

Sekarang verifikasi apakah ringkasan kalian sama persis dengan tangkapan layar yang disediakan di bawah ini. Dan terakhir, klik Finish untuk menyimpan perubahan pengaturan.

Mencegah Kegagalan Handshake SSL Cloudflare

Saat digunakan dengan Blogger, Cloudflare terkadang menyebabkan kegagalan handshake SSL yang membuat website tidak dapat diakses. Hal ini, saya sendiri mengalami saat pertama kali menggunakan Cloudfare, namun hal itu bisa dengan mudah dicegah, berikut caranya:

Matikan Pengalihan HTTPS Di Setelan Dashboard Blogger

Pernahkah kalian mendapati kesalahan "This page isn't redirecting properly" seperti gambar dibawah ini?.

Peringatan tersebut diatas terjadi karena website kalian sedang menghadapi kesalahan "terlalu banyak redirect (pengalihan)". Hal ini terjadi bila kalian telah melakukan 2 (dua) kali pengalihan ke HTTPS baik pada Cloudfare dan pada setelan Dashboard Blogger.

Jadi solusinya adalah kalian harus mematikan salah satunya. Namun, saya menyarankan untuk mematikan pada Setelan Dashboard Blogger.

Atur Cloudflare SSL Ke Opsi Flexibel

Kesalahan atau kegagalan lain yang kadang ditemukan adalah "Error 525 - SSL handshake failed". Jika kalian mengakses web menggunakan (contoh : https://www.blogbuttatoa.my.id), website dapat diakses dengan lancar, namun bila hanya (contoh : https://blogbuttatoa.my.id) tanpa "www", maka kalian akan mendapati error tersebut.

Solusi error tersebut sangat mudah. Kalian cukup buka halaman SSL/TLS di Cloudflare dan pilih opsi "Flexsibel" di bawah pengaturan SSL.

Pastikan Penggunaan HTTPS Selalu Diaktifkan

Pada halaman yang sama, buka opsi Edge Certificates dan pastikan opsi "Always use HTTPS" diaktifkan.
Mengaktifkan "Selalu gunakan HTTPS" di penyiapan Cloudflare untuk Blogger dapat mencegah terjadinya kesalahan handshake SSL Cloudflare.

Kesimpulan

Nah itulah diatas artikel tentang cara setting CDN Cloudflare gratis untuk Blogger dengan mudah. Perhatikan setiap kegagalan dan kesalahan yang terjadi saat kalian tidak bisa mengakses website setelah melakukan pengaturan diatas.

Dengan menggunakan Cloudfare, kalian sekarang sudah dapat mengamankan website kalian dari serangan dan ancaman keamanan bot jahat, melindungi dari DDoS, dan juga dapat memblokir lalu lintas website. Semoga bermanfaat, Wassalam.

Blog Buttatoa